Setting tempat : sederhana, damai, islami
Setting waktu : sore hari
Senja
bersilau dari arah barat, dan dari beranda masjid aku memandangi matahari mulai
tergelincir, angin berhembus sejuk, burung-burungan terbang berkelompok
mengarungi bak cahaya senja, depan mataku terhampar pantai luas perairan
bening, terlihat pasir dan anemone laut kecil lainnya, Subhannallah subhanallah
subhanallah “hhhh” kutarik nafas, bergetar kalbu ini melihat kebesaran Sang
Khalik, terharu sekali melihat sesuatu yang sungguh luar biasa sampai aku
menitikkan air mata, bersyukur aku bisa melihat aku bersyukur masih ada umur
dan kesempatan melihat keindahan luar biasa tersebut.
Mendadak
kalbu menyebutkan asmaMu, merinding bulu tanganku tiap kali menucap namaMu.
Waktu begitu cepat, aku sempatkan menyentuh pasir di tepi teras masjid. Halus,
lembut, bersih, aku menengadah ke arah cahaya senja. Cahaya matahari sudah
hilang , sekarang berganti awan biru tua ke merah-merahan, waw Wonderful
subhanallah. Menetes lagi air mata ini, dengan bibir tersenyum, hati tergetar
sungguh sempurna hari ini. Hari dimana aku dan umat lainnya menjaga hawa nafsu,
dan tidak makan atau minum. Ya betul dugaanmu, hari di bulan Ramadhan.
Menyentuh jiwa, mendamaikan kericuhan masalah di otak, merefresh seluruh diriku,
telah terscanning semua virus dalam otak sampai hati nuraniku dan aku merasa
segar seperti manusia baru.
Tak
lama adzan berkumandang, membuatku seolah bodoh dengan tatapan kosong padahal
dalam hati aku sangat takjub. Seperti dalam kenyataan dan tulisan masih sulit
di ucapkan oleh kata-kata karna terlalu bagus. Kami pengunjung masjid sholat
Maghrib jamaah, lalu berbuka puasa bersama. Wajah mereka jernih, berbinar, dan
berseri aku melihat semuanya tampak suci dan adem.
Subhanallah
Wasyukurillah…
Moment
itu cukup terekam dalam mataku, tak sempat aku memotret pemandangan senja di
tengah pantai itu, dalam masjid sewaktu Bulan Puasa.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Pilih ANONIM untuk mengirim komentar :jika ingin dirahasiakan nama pengirim atau jika anda menemukan kesulitan dalam mengirim komentar: Well i am wait...