Halo malam semuanya
Mood gue dari tadi sore menjelang malam ini tak kunjung baik
lagi lagi ini karena ke kepoan gue untuk selalu update info tentang dia yang nun jauh dimato..
doi lagi berkunjung ke Jakarta nih, gue pingin banget ketemua dia entah kenapa rasanya biar hati gue lega
kayanya ada separuh hati gue yang belum tertambal
ya gue rasa hati gue berpihak ke dia
kayanya dia doang yang bisa nyembuhin seutuhnya
Keluh kesah gue mulai banyak, dan mulai sulit gue tuangkan dalam bentuk kata-kata meski itu di ketik, ditulis, diucapin
Rasanya gue ingin mengistirahatkan sejenak telinga dan mata gue
Andai gitu ya ada aplikasi on off yang kaya di android, bakalan gue on off in ini telinga dan mata gue buat tau hal-hal yang malah bikin gue down
Lagi-lagi gue harus bersyukur dan sabar
Bersyukur karna dikasih kesempurnaan, bersyukur karna dikasih masalah ini yang nggak tau ujungnya gimana, dan selalu sabar untuk menyikapi hal-hal yang abstrak dan spontan ini
Lagi-lagi juga gue harus tegar, menerima semua ini
Terkadang gue ga suka hidup dalam kesendirian gini, tapi dasarnya manusia itu memang sendiri. Cuma ada Allah, lagi-lagi tempat peraduan terpusat gue berakhir pada Allah.
Kecewa..mungkin iya yang gue rasain ini kecewa
Sedih..iya pasti sedih lah
Senang..mungkin juga senang karena gue udah ngalamin kekecewaan dan kesedihan ini
Bahagia..akan menyusul, karena gue telah melewati masa masa "itu"
Di dunia ini masih banyak orang-orang yang gue cintai, sayangi, kasihani. Cita-cita masih ada, harapan pasti ada. Bahagia juga intinya sederhana aja. Jadi kebahagiaan itu bisa dihadirkan. Lagi-lagi positif thinking harus serta merta menghibur.
Dear life, please don't let any bad thing happen to me, I just want to be happy.
Mood gue dari tadi sore menjelang malam ini tak kunjung baik
lagi lagi ini karena ke kepoan gue untuk selalu update info tentang dia yang nun jauh dimato..
doi lagi berkunjung ke Jakarta nih, gue pingin banget ketemua dia entah kenapa rasanya biar hati gue lega
kayanya ada separuh hati gue yang belum tertambal
ya gue rasa hati gue berpihak ke dia
kayanya dia doang yang bisa nyembuhin seutuhnya
Keluh kesah gue mulai banyak, dan mulai sulit gue tuangkan dalam bentuk kata-kata meski itu di ketik, ditulis, diucapin
Rasanya gue ingin mengistirahatkan sejenak telinga dan mata gue
Andai gitu ya ada aplikasi on off yang kaya di android, bakalan gue on off in ini telinga dan mata gue buat tau hal-hal yang malah bikin gue down
Lagi-lagi gue harus bersyukur dan sabar
Bersyukur karna dikasih kesempurnaan, bersyukur karna dikasih masalah ini yang nggak tau ujungnya gimana, dan selalu sabar untuk menyikapi hal-hal yang abstrak dan spontan ini
Lagi-lagi juga gue harus tegar, menerima semua ini
Terkadang gue ga suka hidup dalam kesendirian gini, tapi dasarnya manusia itu memang sendiri. Cuma ada Allah, lagi-lagi tempat peraduan terpusat gue berakhir pada Allah.
Kecewa..mungkin iya yang gue rasain ini kecewa
Sedih..iya pasti sedih lah
Senang..mungkin juga senang karena gue udah ngalamin kekecewaan dan kesedihan ini
Bahagia..akan menyusul, karena gue telah melewati masa masa "itu"
Di dunia ini masih banyak orang-orang yang gue cintai, sayangi, kasihani. Cita-cita masih ada, harapan pasti ada. Bahagia juga intinya sederhana aja. Jadi kebahagiaan itu bisa dihadirkan. Lagi-lagi positif thinking harus serta merta menghibur.
Dear life, please don't let any bad thing happen to me, I just want to be happy.